Dinas Pendidikan Sumut Bobrok dan Tidak Betul.

418
Medan, Zonasumut.Com – Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara di datangin Aliansi Masyarakat Cerdas Menuntut tentang Yayasan Masty Pencawan Sekligus tentang Penyaluran Dana BOS. Jum’at 24/06/2022.
Kedatangan massa Aliansi Masyarakat Cerdas tidak di Sambut baik oleh pihak penggaman dan staf yang ada di Dinas Pendidikan Provinsi pada jam kerja di Jalan Teuku Cik Ditiro, Kota Medan.
Heri Oktapian Sihombing langsung menjadi kordinatur Aliansi Masyarakat Cerdas yang ingin bertemu Lasro Marbun Plt.Kadis Pendidikan Sumut untuk menuntut sikap tegas terhadap masalah Yayasan Masty Pencawan yang tidak ada penyelesaian Dan penyaluran dana BOS ke pada Siswa-siswi di Sumut.
” Persoalan Yayasan Masty Pencawan ini sudah berlarut-larut sejak tahun 2019 dan sudah beberapa kali kami kirim surat, tetapi tidak pernah direspon, dan kami kecewa masih jam kerja sudah dinyatakan tidak ada pejabat dan Pegawai dikantor ini ( Dinas Pendidikan Sumut), dan inilah salah satu bobroknya pemerintahan Sumut Bermartabat yang dipimpin Edy Rahmayadi, kami desak segera copot kadisnya pendidikan sumut” teriak Heri Oktapian Sihombing saat Menggunakan Toa.
Teriakan kordinator menjadi ada respon dan langsung bertemu oleh Staff Dinas Pendidikan Sumut Bidang Sekolah Menengah Atas yaitu Suwarno hanya  mendegar dan belum bisa memberikan peryataan sikap hanya bisa menyambut para Massa yang sedang menyampaikan aspirasi.
Hampir satu jam Berorasi akhirnya massa menerobos masuk secara paksa ke dalam Kantor Dinas Pendidikan Sumut.Beberapa satpam mencoba menghalangi, tapi gagal.
Tak ingin terjadi kisruh, Plt.Dinas Pendidikan Sumut , Lasro Marbun yang sedang mumpet akhirnya menemui massa yang sudah berada diarea kantor dan mengajak massa keluar.
Dihadapan massa, kata Lasro pihaknya baru mengetahui persoalan tersebut.
” Saya kaget juga terjadi persoalan ini sudah lama terjadi.Kita akan panggil seluruh pihak , bila ada dalam hal ini ada kelalaian, kekilafan dan kekurangan saya sebagai pelaksanaan tugas dinas pendidikan menyampaikan permohonan maaf ,” ucap Lasro.
Ia mengatakan bahwa pihaknya akan segera menuntaskan persoalan tersebut.
” Ini akan selesaikan ditingkat internal  bidang pendidikan tingkat atas  dengan mengundang pihak yayasan dan selanjutnya masyarakat yang berjuang untuk hak-haknya.Untuk selanjutnya, kita buat komitmen bersama untuk penyelesaian persoalan ini demi kelangsungan pendidikan.
(diq)